Senin, 21 Maret 2011

Kisah Sahabat

Asssalamu Alaikum...
Annyonghasimnikka,, Goten Morgan, Bonjur, Pagiii..... ^^

Pagi ini gak tau kenapa otak sama jari lagi sinkron banget buat nulis...
Tapi, tulisan kali ini bukan edisi sambungan dari tulisan sebelumnya. Edisi yang itu belom dapat feelnya buat aku tulis...

Pagi ini aku pen banget nulis tentang sahabat"ku... Sahabat gila, ibu" rempong, yang gak kenal waktu siang malam pagi galau mulu di TL.. Tapi, kadang" galaunya juga merembet ke FB trus ke BM.. Seperti pagi ini...

Yah,, aku bahas ibu rempong chica dulu. Soalnya galaunya masih hangat banget.. hahaha

Chicagun ===> Apa yang ada dalam otak kalian ketika suatu hubungan sudah tak ada keharmonisan kehangatan lagi?? Berpisah?? Aku rasa itu bukan jalan terbaik kan... Yah,, aku melihat spirit itu dalam jiwa temanku yang satu ini.. Tak akan ada kata berpisah dalam pikirannya. Sebisa mungkin dia bertahan dan memperbaiki semua keadaan yang terburuk sekalipun dalam hubungannya. Meskipun itu tidak balanced dengan sang pacar. Yang katanya gak ada usaha sama sekali memperbaiki hubungan mereka. Emang susah juga kali, kalau hanya satu individu saja yang ingin memperbaikinya. Ibaratnya rumah, kalau ada salah satu tiang/pondasi yang sudah tak kokoh lagi yah, tinggal tunggu waktu saja rumah itu akan hancur.. Mereka sudah jalan 4 tahun, waktu yang cukup lama menurutku dan sangat sia" sekali jika harus berakhir dengan adanya kata talak *bahasa temen" di grup BM* padahal kan belom nikah.. hahaha

Tapi, kata mata kuliah pengendalian kualitas ku dulu "JANGAN LIHAT  KUANTITASNYA, Tapi  LIHATLAH  KUALITASNYA"... Emang nyambung gtw?? Iyalah,, yah sedikit tidaknya adalah. Jangan hanya karena hubungan yang sudah lama terjalin itu yang menjadi patokan untuk mempertahankan  suatu hubungan yang sebenarnya sudah gak sehat dan harmonis lagi. Hanya karena kata "Aku masih sayang, Aku masih cinta, aku sudah lama jalan sama dia jadi dia-sia banget untuk berpisah" Itu SALAH BESAR. Apa sanggup menajalani hubungan yang gak jelas ujungnya akan kemana? Seperti lagunya teh Melly "Kau menggantungkan hubungan ini, bla bla bla"... Mau sampai kapan. Iyah kan.. 

Buat sahabatku chica dari buku yang aku baca ==>
"Laki-laki cenderung diam ketika menghadapi suatu permasalahan, walaupun sebenarnya pendiam termasuk sifat laki-laki secara umum. Dalam banyak kesempatan, laki-laki lebih memilih untuk diam diantaranya dalam kondisi seperti : Dia mempunyai banyak pertanyaan dan belum menemukan jawaban, atau sedang tidak berkonsentrasi, Sedang memikirkan sesuatu dengan sangat mendalam, dan sedang menghadapi krisis atau problem."

Jadi, mungkin sang pacar lagi memikirkan sesuatu yang terbaik untuk hubungan kalian.. Hati sepertinya diajak untuk lebih banyak bersabar lagi beby.. Dan aku yakin, dirimu pasti bisa melalui ini.. Keep fight..... ^^

Gadiza_fratiwi ====> Ibu rempong yang satu ini adalah sahabatku yang paling dan masih labil banget.. *ini menurut penerawanganku* yah kalaupun kenyataannya tidak seperti itu ya alhamdulillah. Kenapa aku bilang labil yah, karena anak ini tuh paling batu kalau ditanyain masalah ASMARANYA. Sudah sering sekali mewanti-wanti agar memilih lelaki untuk dijadiin pacar tuh yang kek gini. Nah sekarang apah, galau lagi kan dia. Tapi, itu semua resiko atas pilihan hati sih. Yah, kalau cinta sudah berbicara logika pun tak akan ada artinya lagi.

Buat sahabatku wiwi, dari buku yang aku baca ==>

Al-Mutanabbi berkata :
"Sedikit cinta tapi disertai akal itu lebih baik dibanding Banyak cinta tanpa disertai akal akan menjadi rusak".

So beby wiwi, jangan pernah mau dibutakan oleh cinta. Dirimu itu cantik loh, jangan sia"kan hidupmu untuk orang yang tak pantas buat jadi pendampingmu.. Dirimu bisa dapat yang lebih dari dia. Yang pastinya akan tulus mencintaimu.. Dan aku yakin hal itu. Dirimu hanya perlu waktu untuk bersabar untuk melihat lelaki yang bener" mencintaimu apa adanya. Bukan karena ada apa"nya.. Tapi balik lagi, dirimu sudah dewasa jadi sudah bisa melihat mana yang baik dan mana yang gak baik buta hidupmu... Sebagai sahabat hanya ingin yang terbaik buat hidupmu.. Jangan Sedih *lagu yang sering kita dengar saat curhat di KFC* Jadi kangen deh... Hehee... 

Nah itu dia sedikit kisah galau dari sahabat"ku.. Aku juga sebenrnya pen nulis tentang kegalauannya si Rheny. Cuman dia keknya sok jaim untuk tidak menggalau. Padahal mah, bila dibandingkan dengan kami bertiga galauannya dia paling akut sebenernya... hahaa 

Intinya,, Aku sebagai sahabat kalian bangga memiliki sahabat terbaik seperti kalian.. Dengan segala kegilaan dan kerempongan kalian... Kangen pen ngumpul dan jalan bareng... Kapan guys????

Tidak ada komentar:

Posting Komentar